Perilaku Penggunaan Teknologi Selular

Bambang Nurcahyo Prastowo

Tenaga Pendidik di Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika FMIPA UGM

Mail: prastowo@ugm.ac.id * Web: http://prastowo.staff.ugm.ac.id
Mobile: +62 811-2514-837 * CV singkat

Perilaku Penggunaan Teknologi Selular

Date: 09-09-08 04:27
Observasi awal pada orang-orang disekitar kehidupan saya mengindikasikan bahwa para pengguna telpon selular membawa 2 nomor dari provider yang berbeda. Nomor pertama adalah nomor utama yang telah dikenal luas dengan pemakaian receive only atau kalau pun digunakan menelpon terbatas sampai minimal komitmen untuk mempertahankan nomor itu. Nomor kedua diambil dari provider yang menawarkan promo biaya komunikasi yang dirasa paling cost effective.

Data dari survey kecil di suatu kelas kuliah (jenjang S1) yang secara keseluruhan pegawai departemen keuangan menunjukkan sesuai observasi yakni mayoritas membawa 2 nomor dengan nomor utama dari provider lama (telkomsel dan indosat) sedangkan nomor kedua dipilih yang paling ekonomis. Pada umumnya mereka tidak segan-segan untuk mengganti nomor telpon kedua dengan yang nomor dari provider lain bila ada tawaran yang lebih murah. Rata-rata pengeluaran untuk telekomunikasi berkiras antara 70-150 ribu rupiah.

Survey di kelas kuliah lain (jenjang S2) yang mahasiswanya dari departemen dalam negeri (pemerintah) memberi hasil yang berbeda. Pada kelompok ini, hampir semua nomor utama diambil dari provider telkomsel. Ternyata, dugaan semua orang bawa 2 nomor telpon terbukti salah pada kelompok ini. Dari sekitar 16 orang, hanya 2 yang punya nomor selular lebih dari satu. Secara umum, pengeluaran rata-rata untuk komunikasi di kelmpok ini tetap sama sekitar 75-150 ribu rupiah.

Apa yang dapat disimpulkan dari 2 survey kecil di kelompok departemen keuangan dan kelompok di departemen dalam negeri ini? Sepintas ada kaitannya dengan lingkungan kerja mereka. Setelah diteliti lebih mendalam, diduga perbedaan datang dari perbedaan kelompok umur. Sepertinya telkomsel datang lebih awal dari indosat sehingga kelompok mahasiswa S2 dari generasi yang lebih tua lebih banyak yang menggunakan telkomsel. Nomor kedua nampaknya lebih dibutuhkan oleh kelompok yang lebih muda dimana komunikasi lebih banyak bersifat hiburan. Benarkah demikian? Bagaimana kalau surveynya dilanjutkan di sini. Bila anda membaca artikel ini, tolong kirim komentar yang menyebutkan:

Kelompok Usia: di bawah/di atas 30 tahun
1. Provider nomor selular utamana: ....
2. Memiliki nomor kedua: ya/tidak
3. Bila jawaban 2 ya, providernya: tetap atau ganti-ganti sesuai promo?
4. Selain telpon dan SMS juga digunakan untuk akses Internet: ya/tidak
5. Rata-rata biaya selular tiap bulan: Rp....


Cukup lah bisa dikatakan sebagai pendusta, seseorang yang mengatakan semua yang didengarnya (h.r. Muslim)

Kirim Komentar

Nama:
Website:

Ketik A7F8 di
  • 9. hanan

    umur di bawah 30, provider pakai indosat
    tidak ada nomor kedua(dulu punya, sudah saya pensiunkan setahun ini)
    digunakan untuk internet(sering internet dan tlp daripada sms nya)
    rata2 biaya selular(sms+tlp+gprs) sekitar 200k kadang lebih kadang kurang, tergantung ada event atau tidak di bulan itu(misal ramadhan, lebaran ulang tahun)

    26-09-08 03:22
  • 8. Arwan

    kelompok usia di bawah 30th

    20-09-08 07:20
  • 7. arwan

    1.indosat
    2.ya
    3.tetap
    4.ya
    5.80-200k

    20-09-08 07:20
  • 6. Adhi Prasetia

    Di bawah 30 tahun (mahasiswa)
    1. Indosat
    2. Tidak
    3. -
    4. Ya
    5. 50-100 ribu rupiah

    14-09-08 04:36
  • 5. prastowo

    Maksud saya, dugaan ada hubungannya dengan latar belakang pekerjaan bila didalami belum bisa diyakini kebenarannya. Silakan saja ambil topik penelitian ini. Saya yakin bila dilakukan dengan metodologi standar akan banyak temuan didapat.

    12-09-08 05:34
  • 4. subura

    ow... baiklah pak, saya coba isi ya untuk kelompok usia >30th: 1. indo***; 2. ya; 3. tetap; 4. ya; 5. naah... agak keberatan kalo' ditempel di sini pak... maaf

    saya tertarik dengan analisa Perilaku Penggunaan Teknologi Selular ini pak, tp sy bingung ada kalimat "Setelah diteliti lebih mendalam, diduga perbedaan..." hmm... jadi mendalam apa masih dugaan pak...

    kalo' boleh tahu, apa yang diharapkan dari survei selanjutnya pak? mungkin lebih enak menggunakan form survei atau polling... ;-)

    11-09-08 11:42
  • 3. prastowo

    sekarang sudah selesai.

    11-09-08 11:52
  • 2. subura

    Loh... Kok belum selesai... Nanggung Pak, udah kadung semangat je...

    10-09-08 03:34
  • 1. Eko SW

    hehe. saya malah cuma satu. setia. malez mau coba2. inget2in rumus murahnya tu lo pak. gpp simpati agak mahal dikit. tapi, ya agak mahal sih. heheh. ga ada tapi2an. heheh

    09-09-08 11:58